MEMFOKUSKAN STRATEGI
PEMASARAN – SEGMENTASI DAN PEMOSISIAN
1.
Pencarian
peluang dapat dimulai dari pemahaman pasar
karena bab ini
memfokuskan pencarian peluang pasar maka awal yang baik untuk memulai adalah
dengan membahas arti dari istilah pasar.
a) Pengertian pasar
Secara umum, pasar (market) adalah sekelompok
pelanggan potensial dengan kebutuhan-kebutuhan yang serupa yang mau menukarkan
sesuatu yang berharga dengan para penjual yang menawarkan berbagai barang atau
jasa yaitu cara-cara memenuhi kebutuhan
tersebut namun dalam suatu pasar umum, para manajer yang berorientasi pemasaran
menyusun bauran pemasaran untuk pasar target yang spesifik.
b) Dari pasar generik menuju pasar produk
Pasar generik (generik market) adalah suatu pasar
dengan kebutuhan-kebutuhan yang umumnya sama dan penjual-penjual yang
menawarkan berbagai, sering kali beragam, cara untuk mengisi kebutuhan ini.
Pasar produk (produk market) adalah suatu pasar dengan kebutuhan-kebutuhan yang
sangat sama dan penjual-penjual yng menawarkan berbagai cara substitusi untuk
mengisi kebutuhan tersebut.
2.
Memberi
nama pasar produk dan pasar generik
Definisi pasar
produk yang komplek mencakup deskripsi yang terdiri atas empat bagian.
Apa: 1.
Jenis produk (jenis barang dan jasa)
Untuk memenuhi apa: 2. Kebutuhan pelanggan (pengguna)
Untuk siapa: 3. Jenis pelanggan
Dimana: 4.
Wilayah geografis
·
Jenis produk menggambarkan barang dan jasa yang
diinginkan pelanggan
·
Kebutuhan pelanggan (pengguna) mewakili
kebutuhan jenis produk yang memenuhi kebutuhan pelanggan
·
Jenis pelanggan mengacu pada pelanggan atau
pengguna akhir dari jenis produk
·
Wilayah geografis adalah wilayah dimana
perusahaan berkompetisi, atau berencana melakukan kompetisi, untuk pelanggan.
3.
Segmentasi
pasar mendefinisikan kemungkinan pasar target
·
Segmentasi pasar merupakan proses dua tahap dari
(1) penentuan pasar produk yang luas dan (2) segmentasi pasar produk yang luas
ini dalam rangka memilih pasar target dan membangun bauran pemasaran
(mnarketing mix) yangs sesuai.
·
Menentukan pasar produk yang lus dengan memilh
pasar, langkah pertama dalam segmentasi pasar yang efektif mencakup penentuan
pasar produk yang luas sebagai dara tarik perusahaan.
Ø
Hubungan
antara Definisi Pasar Produk dan Generik
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
![]() |
||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
|||||||||||||||||||
![]() |
·
Segemntasi merupakan suatu proses agregasi, para
manajer yang berorientasi pemasaran memandang segmentasi sebagai suatu proses
agregasi yaitu pemilahan orang-orang dengan kebutuhan yang sama dalam suatu
“segmen pasar”. Segmen pasar adalah kelompok pelanggan yang (relatif) homogen,
yang akan merespon suatu bauran pemasaran dengan cara yang sama.
·
Kriteria
segmentasi sebuah pasar produk yang luas
Idealnya,
segmen pasar yang “baik” memenuhi kriteria berikut:
ü Homogen
(sama) didalam pelnggan dalam satu segmen pasar harus memiliki sebanyak mungkin
kesamaan dalam hal respon yang mereka tunjukan terhadap variabel-variabel
bauran pemasaran dan dimensi segemntasi mereka.
ü Heterogen
(berbeda) diantara pelanggan dalam segemen yang berbeda-bed aharus sedapat
mungkin berbeda dalam hal respon yang akan mereka tunjukan terhadap variabel
bauran pemasaran dan dimensi segmentasi mereka.
ü Substansial
segemn tersebut harus cukup besar agar menguntungkan.
ü
Oprasional dimensi segmentasi harus berguna
untuk mengidentifikasi dalam memutuskan variabel-variabel bauran pemasaran.
Terdapat tiga cara dasar untuk membangun
strategi berorientasi pasar dlam pasar produk yang luas.
I.
Pendekatan satu pasar target, menyegmentasi
pasar dan memilih salah satu segmen yang homogen sebagai pasar target
perusahaam tersebut,
II.
Pendekatan beragam pasar target, menyegmentasi
pasar dan memilih dua segemn atau lebih kemudian memperlakukan masing-masing
sebagai pasar target yang terpisah dan membutuhkan bauran pemasaran yang
berbeda.
III.
Pendekatan kombinasi pasar target, mengombinasi
dua atau lebih subpasar menjadi satu pasar target yang lebih besar sebagai
basis dari satu strategi.
4. Dimensi-dimensi yang digunakan untuk
membuat segmen pasar
1)
Dimensi penentu bisa jadi sangat spesifik
2)
Dimensi kualifikasi juga sangat penting
3)
Dimensi yang berbeda dibutuhkan untuk subpasar
yang berbeda-beda
4)
Masalah etika dalam pemilihan dimensi segmentasi
Ø Menemukan
dimensi segmentasi yang relevan
![]() |
|||||||||
![]() |
|||||||||
![]() |
|||||||||
![]() |
|||||||||
![]() |
Dimensi yang Umumnya Dimensi yang relevan Dimensi yg memengaruhi Dimensi yg
Relevan Bagi perilaku untuk mencakup satu pembelisn pelanggan memengaru
Pembelian jenis
pelanggan dalam terhadap suatu
jenis produk hi pilihan
Pasar
produk pelanggan
Atas
merk
Tertentu
5. Pendekatan praktik terbaik untuk membuat
segmentasi pasar produksi
I.
Memilih pasar produk yang luas.
Contoh : sebuah perusahaan telah
membangun motel-motel kecil di sekeliling tepian sebuah kota besar dan
menyewekan kamar-kamar nya kepada orang yang melakukan perjalanan.
II.
Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan potensial
Contoh : dalam pasar tamu hotel
yang luas anda dapat dengan mudah membuata daftar beberapa kebutuhan yang
mungkin ada privasi, keamanaan, dan penjaga. Dan sejenisnya.
III.
Membentuk pasar yang homogen-mengerucutkan pasar
produk.
Contoh : suatu keluarga muda yang
sedang berlibur mungkin menginginkan motel yang menyediakan sebuah kamar yang
cukup besar untuk orang dewasa dan anak-anak.
IV.
Mengidentifikasi dimensi penentu
Contoh : pada pelanggan motel kita
kebutuhan kenyamanan dasar telepon untuk berkomunikasi serta keamanan dan
penjaga mungkin bukanlah faktor penentu.
V.
Beri nama (nama kecil) pasar produk yang
memungkinkan
Contoh : mengidentifikasi subpasar
tamu penginapan. Orang-orang yang melakukan perjalanan dengan anggaran
terbatas.
VI.
Mengevaluasi segmen pasar produk berperilaku tertentu.
Contoh : pencarian tempat liburan.
VII.
Membut perkiraan kasar ukuran masing-masing
segmen pasar produk
Contoh : dengan informasi ini dengan
mudah untuk memperkirakan jumnlah total keluarga yang berlibur yang akan
membutuhkan lebih banyak kamar motel disuatu kota.
6. Diferensiasi dan pemosisian mengambil sudut
pandang pelanggan.
a. Mendiferensiasikan
bauran pemasaran untuk melayani pelanggan secara lebih baik
b. Pemosisian
dibuat berdasarkan pandangan pelanggan
c. Masing-masing
segmen mungkin memiliki kesukaan yang berbeda-beda
d. Pemosisian
sebagai bagian dari analisis yang lebih luas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar